Friday, October 14, 2005

Yang Maha Pemurah

Tuhan yang Maha Pemurah, yang telah mengajarkan Al Quran. Dia menciptakan manusia, mengajarinya pandai berbicara, Matahari dan bulan beredar menurut perhitungan . Dan tumbuh-tumbuhan dan pohon-pohonan, kedua-duanya tunduk kepadaNya. Dan Allah telah meninggikan langit dan Dia meletakkan neraca keadilan. Supaya kamu jangan melampaui batas tentang neraca itu. Dan tegakkanlah timbangan itu dengan adil dan janganlah kamu mengurangi neraca itu. Dan Allah telah meratakan bumi untuk makhlukNya. Di bumi itu ada buah-buahan dan pohon kurma yang mempunyai kelompak mayang. Dan biji-bijian yang berkulit dan bunga-bunga yang harum baunya. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan ?
Dia menciptakan manusia dari tanah kering seperti tembikar. Dan Dia menciptakan jin dari api yang menyala. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan ? . Tuhan yang memelihara kedua tempat terbit matahari dan Tuhan yang memelihara kedua tempat terbenamnya. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan ? . Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu, antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui oleh masing-masing. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan ? Dari keduanya keluar mutiara dan merjan . Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan ?
Dan kepunyaanNyalah bahtera-bahtera yang tinggi layarnya di lautan laksana gunung-gunung. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan ? Semua yang ada di bumi itu akan binasa. Dan tetap kekal zat TuhanMu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan ? . Semua yang ada di langit dan di bumi selalu meminta kepadaNya. Setiap waktu Dia dalam kesibukan. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan ?
( Ar Rahman 1 – 30 )

Marhaban ya Ramadhan

Setiap manusia mempunyai saat-saat yang sangat pribadi bagi dirinya. Saat itulah ia melihat kembali bagaimana dirinya melalui kehidupan. Ia mencoba menghitung prestasi juga kesalahan dan kelalaian yang telah dibuat. Disitulah ia menata kembali orientasi kehidupan, membangun motivasi dan menyiapkan diri untuk lebih baik menjalaninya. Kebutuhan akan saat-saat tersebut, perlu bagi kita umat Islam. Sudahkah cukup bekal yang kita kumpulkan untuk kehidupan ini ataukah kita belum melakukan apa – apa ?. Hal tsb sangat penting bagi kita untuk menjaga komitmen sebagai hamba terutama agar tidak termausk orang-orang yang lupa . Bulan mulia penuh keberkahan diturunkan oleh Allah sebagai suatu nikmat yang besar yang tidak diberikan kepada umat terdahulu. Agar memudahkan umat Muhammad mendekatkan dirinya kepada kepada Rabb sang pencipta. Merugilah setiap jiwa yang lalai dalam mesyukurinya. Berbahagialah yang madapatkan keutamaanya. . menjadi kesempatan istimewa untuk memulai suatu tekad. So jangan sia-siakan Ramadahan kiya kali ini. Cukuplah kesalahan yang lalu tak perlu terulang lagi. Kita buka lembaran baru untuk mencatat prestasi sebagai makhluk.

Thursday, October 06, 2005

kecewaku....

perasaan kecewa itu ternyata datangnya gak tanggung-tanggung. Dia bisa aja muncul tiba-tiba gak pake permisi dulu. Yah...sama seperti yang sekarang sedang terjadi padaku. Aku kecewa pada seseorang. Aku pikir dia selama ini adalah sosok yang selalu kulihat bentuk aslinya. Tapi ternyata nggak !!!!
apa yang ada di depan mataku terkadang hanya kamuflase. Dia selalu terlihat seolah-olah baik-baik saja.Meski sebenarnya di belakangku tangannya sudah siap meninju orang lain. Mengapa tak pernah dibicarakan padaku ???
Apakah hanya karena dalih tak mau meracuni pikiranku saja ???!!! betapa menyebalkan. Dia hanya selalu menungguku bicara terlebih dahulu. Padahal aku juga ingin suatu kali diajaknya bicara terlebih dahulu.
Kalo dia bilang lelah, mengapa tak pernah ia katakan langsung padaku ??? Yah...mungkin ia akan bilang aku tak mau terlalu banyak mengeluh padamu. Belum saatnya !!. Tapi daripada akhirnya aku nyadar di belakang, dan gak pernah tahu apa yang dia rasakan ????

Oke !!
Itukah suatu bentuk kedewasaan . Itukah wujud nyata sebuah kematangan .
JUjur !!!! aku gak suka caranya !!!!!

Hai...engkau orang yang aku maksud........
please dehhh......nyadar donggg !!!!
inti masalahnya gak hanya ada padaku !
gak hanya ada pada sikap-sikapku
entah itu ke orang lain atau siapapun!!

Sekali-kali instropeksi kan gpp

Tapi sebelumnya minta maaf ya
cos aku jadi emosi gini
kan bulan puasa.
Maap ya......